Jangan Bingung, Ini Panduan untuk Membuat Invoice

Cara membuat invoice sebenarnya tidak begitu sulit. Invoice lebih dari sekadar menerima pembayaran  karena itu adalah dokumen yang berfungsi sebagai catatan untuk Anda dan klien. Invoice adalah bagian dari citra profesional Anda, dan cara untuk menunjukkan kepada klien mengenai rincian dari apa yang Anda tagihkan.

Saat Anda baru memulai bisnis, maka Anda harus tahu bagaimana cara untuk membuat sebuah invoice. Memiliki format invoice atau faktur yang konsisten dengan semua informasi yang diperlukan di tempat yang tepat dapat menghemat banyak kesulitan ke depannya. jalan. Berikut tips dasar untuk membuat sebuah invoice dengan benar.

cara membuat invoice
cara membuat invoice

Cara Membuat Invoice atau Faktur

  1. Mulailah dengan Nomor Faktur

Nomor faktur berguna untuk menyimpan catatan. Nomor faktur biasanya muncul di sudut atas invoice.

  1. Tambahkan Tanggal dan Batas Waktu

Sertakan di faktur Anda pada hari kapan barang dikirim ke klien dan hari pembayaran jatuh tempo.

  1. Masukkan Informasi Kontak Klien

Pada bagian ini, Anda harus mengirimkan faktur ke bagian akuntansi perusahaan. Pastikan Anda  mengetikkan nama orang, nama departemen, dan alamat perusahaan.

  1. Masukkan Informasi Kontak Anda

Pada catatan serupa, Anda harus menyertakan informasi Anda (atau informasi tentang bisnis Anda) di faktur. Informasi ini bisa termasuk nama Anda, nama bisnis, alamat bisnis, dan mungkin nomor telepon atau alamat email.

  1. Sertakan Item Baris Terperinci

Di sini Anda perlu menyertakan setiap item yang Anda fakturkan mencakup judul, jumlah dan harga barang.

faktur
faktur
  1. Berikan Opsi Pembayaran yang Jelas

Sebagian besar software pembuatan invoice memungkinkan Anda mengumpulkan kartu kredit atau transfer melalui fitur yang dimilikinya. Namun jika Anda membuat faktur secara manual, Anda mungkin perlu menyertakan opsi dan petunjuk pembayaran tambahan.

  1. Tambahkan Ketentuan Pembayaran

Anda juga harus memasukkan ketentuan pembayaran. Di luar tenggat waktu, Anda mungkin juga harus menawarkan opsi untuk membagi pembayaran menjadi cicilan selain tunai.

  1. Akhiri dengan Ringkasan

Ringkasan harus dibuat singkat dan pada bagian ini harus dipisahkan dari sisa faktur, sehingga mudah ditemukan.

  1. Tulis Pesan Singkat

Anda dapat mengirim invoice ke klien menggunakan email. Ini adalah kesempatan Anda untuk mengingatkan klien betapa senangnya Anda bekerja dengan mereka, menawarkan produk lain atau bahkan menyarankan proyek berikutnya.

Hanya karena Anda membuat faktur untuk satu proyek, bukan berarti Anda tidak dapat mengajukan proyek berikutnya.

Dalam email faktur, hal yang terbaik adalah bersikap tegas, percaya diri, dan ramah. Hindari bahasa yang bisa terlihat sebagai permintaan maaf atau tidak percaya.  Dengan 9 cara membuat invoice di atas, maka Anda sudah bisa mengirimkannya ke klien.

Banyak orang tidak menyadari betapa pembayaran cepat bergantung pada invoice yang jelas. Buat catatan keuangan yang jelas agar jumlah uang yang harus dibayarkan klien jelas. Anda bisa mengelola catatan keuangan dengan lebih mudah jika mengunduh aplikasi “BukuKas”. Tidak percaya? Buktikan sendiri aplikasinya!