Kota yang terkenal dengan hasil udang yang melimpah ini juga dikenal menyimpan berbagai tempat dan peninggalan kuno yang bisa dijelajahi oleh para wisatawan. Jika menyukai petualangan, 3 destinasi wisata yang masih tersembunyi di Cirebon ini bisa Anda pilih sebagai tempat liburan pilihan kali ini. Dengan mengunjungi tempat wisata yang jarang dikunjungi, tentu akan memberi sensasi dan pengalaman yang berbeda bagi Anda.
- Batu Lawang dan Tebing Cupang
Tempat wisata Batu Lawang dan Tebing Cupang terletak di Desa Cupang Kecamatan Gempol Kabupaten Cirebon. Karena tempatnya yang tersembunyi, sebagian besar masyarakat Cirebon belum mengenal destinasi wisata yang berupa tebing curam ini.
Dinamakan Lawang karena berbentuk seperti pintu atau lawang dalam bahasa Jawa. Sedangkan nama Tebing Cupang diambil dari nama desa tempat tebing ini berada. Tebing yang masih alami dan asri ini biasa digunakan sebagai tempat olahraga panjat tebing bagi masyarakat di beberapa wilayah, seperti Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan.
Batu Lawang berjarak sekitar 1 km dari balai Desa Cupang, sedangkan Tebing Cupang berada tepat di samping Batu Lawang. Kedua tebing ini menempel pada Bukit Jaya. Batu Lawang mempunyai ketinggian yang beragam, mulai dari 30 meter hingga 100 meter serta lebar sekitar 200 meter. Tersedia empat jalur pemanjatan yang dibuat oleh Tim Merah Putih bekerja sama dengan Komunitas Panjat Tebing Cirebon. Di dekat Batu Lawang juga terdapat wisata religi Sunan Bonang yang ramai dikunjungi peziarah.
- Telaga Remis
Telaga yang dikelilingi hutan tropis hijau ini merupakan wisata tersembunyi yang harus Anda kunjungi jika ke kota Cirebon. Karena dikelilingi hutan yang lebat membuat udara di sekitar telaga ini sangat segar dan sejuk, bahkan di pagi hari Anda bisa melihat kabut yang menyelimuti telaga ini membuat suasana yang mistis.
Telaga yang berada 20 km dari Kota Cirebon ini, konon tercipta dari embun yang dikumpulkan oleh Pangeran Siliwangi yang sedang kehausan saat bertapa di kawasan tersebut. Remis dalam bahasa Sunda berarti untuk diminum. Hingga saat ini, telaga Remis digunakan oleh masyarakat Cirebon sebagai sumber air minum dan pengairan lahan pertanian.
- Taman Sari Gua Sunyaragi
Taman seluas 15 hektare ini termasuk salah satu cagar budaya miliki kota Cirebon. Cagar budaya yang berlokasi di jalan By Pass Brigjen Dharsono ini dahulunya adalah taman air yang dikelilingi danau Jati yang sekarang telah mengering. Gua Sunyaragi ini merupakan bagian Keraton Kasepuhan dan berada dalam kompleks Keraton Pakungwati.
Taman ini terbagi menjadi 2 bagian, yakni pesanggrahan dan gua yang dihiasi motif awan serta batu karang di sekelilingnya. Pada bagian pesanggrahan terdapat berbagai ruangan, seperti serambi, kamar mandi, ruang ibadah, ruang tidur, serta dihiasi oleh berbagai taman dan kolam. Sedangkan pada bangunan gua berbentuk gunung-gunung yang mempunyai saluran air dan terowongan bawah tanah.
Di salah satu bagian Gua Sunyaragi, yakni Gua Peteng, terdapat Patung Perawan Sunti yang memiliki mitos bahwa orang yang menyentuhnya akan sulit jodoh. Di bagian lain, yaitu Gua Kelanggengan mitosnya berbeda, yaitu bahwa orang yang masuk gua ini akan cepat mendapatkan jodoh. Jika Anda datang bersama pasangan, maka hubungan yang sedang dijalin akan abadi selamanya.
Nah, jika Anda ingin mengeksplorasi tempat wisata yang masih tersembunyi di kota Cirebon ini, segera reservasi hotel murah di Cirebon melalui laman Airy Rooms. Dengan bujet yang ringan di kantong, Anda akan mendapatkan penginapan berkualitas dengan fasilitas yang lengkap. Mulai dari kamar bersih ber-AC, tempat tidur yang nyaman, kamar mandi dengan shower air hangat beserta perlengkapan mandinya, hingga sarana hiburan berupa TV layar datar dan jaringan Wifi Gratis.
Anda pun leluasa melakukan pembayaran melalui kartu kredit, transfer antar bank dan di gerai Indomaret terdekat. Dengan segala kemudahan ini tentu akan menjadikan petualangan Anda berkesan dan menyenangkan. Segera booking di www.airyrooms.com.