Siapa yang lagi mengumpulkan keberanian untuk menemui calon mertua untuk pertama kali?, rasanya mungkin dag-dig-dug nih ya. Kesan pertama itu sangat penting bagi kelanjutan kisah cinta kamu sama si doi. Jika calon mertua sudah kasih lampu hijau dan menyukaimu maka perjalanan hubungan cintamu itu sudah hampir menemui puncaknya. Tapi jika kesan pertama sudah berantakan, pastinya hubungan kamu akan menemui jalan yang terjal.
Lalu bagaimana sih cara agar kita mampu meninggalkan kesan positif di mata calon mertua?. Baiklah anak muda, berikut ini beberapa tips yang bisa kamu lakukan sebelum bertemu camer. Simak nih.
- Gali Informasi tentang Camer
Selayaknya pergi ke medan perang, kamu harus membekali diri dengan informasi yang cukup agar bisa menerapkan strategi yang tepat. Kamu bisa tanya ke kekasih kamu tentang sifat bapak mertua kamu, kesukaannya dan juga hal-hal yang tidak disukainya. Nah dari sana kamu bisa menyesuaikan dengan karakter si camer. Jangan sampai beliau type orang yang serius terus kamunya malah banyak bercanda, udah deh ambyar.
2. Kenakan Pakaian yang Sopan
Usahakan untuk memakai pakaian yang sopan dan enak dipandang, ini juga menunjukan bahwa kamu itu sangat serius dihadapan beliau. Dengan dandanan yang rapi, doi jadi yakin untuk menyerahkan anaknya untuk kamu peristri Ahai, mission accomplished.
3. Jujurlah terhadap Semua hal
Kejujuran itu nomor 1, jika ditanya tentang keadaan kita mending jawab dengan apa adanya saja. Misalnya pekerjaan, tempat tinggal, pendidikan, memiliki berapa saudara. Jangan sampai kepikiran untuk membohongi mereka, karena nantinya kamu jadi hidup dengan tidak tenang. Kamu juga harus menegaskan bahwa kamu itu orang yang mampu untuk berjuang dan tidak gampang menyerah.
4. Bersikaplah Sopan dan Perhatian
Bagaimanapun beliau adalah orang tua dari kekasih yang kita sayangi oleh karena itu selalu hormati dan bersikaplah sopan. Jika hubungan sudah mencair dan hangat, kita bisa mulai bersikap lebih santai. Yang tidak kalah pentingnya adalah memberi perhatian pada beliau dan keluarganya. Dengan demikian beliau merasa kita itu memang orang yang pas untuk dijadikan menantu.
