Tanda bahwa Hubungan Percintaanmu Sebaiknya Segera diakhiri
Cinta seharusnya dijalani dengan menyenangkan, namun tidak jarang bisa berubah menjadi disaster karena beberapa hal. Jika terjebak di hubungan seperti ini maka kita akan menyakiti diri sendiri dan bisa berakhir menjadi lebih toxic. Lalu bagaimana tanda bahwa sebuah hubungan sebaiknya diakhiri? Yuk simak.
Tanda bahwa Hubungan Kamu sebaiknya segera diakhiri
1. Tidak ada kesamaan Visi
Ketika kita memiliki selera yang berbeda untuk makanan atau hobi itu bukanlah masalah besar jika masing-masing saling mendukung. Tapi sebaliknya jika kita berdua tidak setuju pada nilai-nilai prinsipil dalam kehidupan maka ini bisa menjadi bom waktu yang bisa meledak kapan saja. Misalnya, bagaimana uang atau waktu harus dihabiskan. Menjalin hubungan karena alasan yang salah sepanjang waktu tidak akan membuat kita nyaman dalam menjalaninya.
2. Kita berhenti tertawa bersama.
Apakah kamu tiba-tiba sadar? Bahwa ia bukan lagi seorang yang menyenangkan, lelucon yang dilontarkannya terdengar garing dan tidak lucu. Beberapa ahli mengatakan bahwa tidak adanya tawa bisa meramalkan akhir dari ikatan kita.
3. Memiliki gaya hidup dan tujuan yang berbeda.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, jika kamu menyukai anjing dan dia menyukai kucing, maka tidak apa-apa. Tetapi jika kamu suka di rumah, sementara dia selalu ingin berkumpul dengan temannya mungkin seharusnya kamu mulai mendiskusikannya. Ia juga memiliki tujuan yang sama sekali berbeda di masa depan sehingga akan sulit untuk menemukan titik temu.
4.Tidak saling percaya.
Apakah kamu benar-benar percaya dengan apa yang dia katakan? Apakah tindakannya sejalan dengan kata-kata yang diucapkannya? Apakah selalu merasa curiga dengan kelakuannya? Jika jawabannya adalah “Ya” maka ini adalah sebuah tanda yang harus kamu perhatikan untuk mengakhiri hubungan ini.
5. Toxic Relationship
Tidak ada orang yang sempurna. Setiap orang punya cerita dan memiliki kekurangan masing-masing. Itu wajar dan manusiawi, yang penting kita bisa jadi support untuk satu sama lain atau untuk penyembuhan kita sendiri. Namun, jika kita tidak menyadari trauma dan pemicunya, kita mungkin secara tidak sadar berakhir menjadi racun bagi satu sama lain.
6. Tidak berkomitmen.
Hubungan yang sukses membutuhkan komitmen. Terkadang trauma masa lalu kita membuat kita merasa hancur atau tidak aman. Kita mungkin memiliki masalah kepercayaan yang belum terselesaikan atau ketakutan akan sebuah hubungan. Jika itu masalahnya, penting untuk mengatasinya bersama-sama.
7. Tidak melihat masa depan bersama.
Meskipun kamu bahagia bersamanya sekarang, tapi mungkin kamu tidak benar-benar melihat masa depan bersama karena tujuan sudah tidak selaras lagi. Kamu mulai mempertanyakan banyak hal, ini menjadi masalh jika kamu tidak dapat membayangkan hidup bersama orang ini di masa depan.
Jika kamu mengalami beberapa pertanda, sebaiknya komunikasikan sedini mungkin kepada pasangan. Walaupun berisiko kehilangan hubungan, tapi setidaknya kamu akan tahu apakah pasanganmu cukup dewasa atau tidak untuk mengatasi masalah bersama-sama.
