Kabupaten Pegunungan Bintang termasuk kedalam wilayah Provinsi Papua Pegunungan yang tergolong masih baru sebagai Daerah Otonomi yang disahkan pada tahun 2023 lalu. Kabupaten yang memiliki Ibu Kota di Oksibil ini terdiri dari 34 distrik atau kecamatan dan 277 kampung. Dengan kondisi geografis yang khas yakni berupa pegunungan dengan lereng-lereng terjal membuatnya susah untuk diakses dari jalur darat.
Untuk mencapai Oksibil terdapat jalur penerbangan perintis yang dilakukan oleh Trigana Air, Susi Air dan Kelompok Misionaris disana. Dengan akses yang terbatas ini membuat harga-harga kebutuhan pokok dan material pembangunan menjadi sangat mahal. Tantangan ini sejatinya dapat diatasi saat jalan Trans Papua mulus tersambung ke Oksibil.
Tantangan di Sektor Kesehatan
Kabupaten Pegunungan Bintang memiliki jumlah penduduk sekitar 113,73 ribu jiwa, dengan tempat tinggal yang terbagi di beberapa distrik. Ini adalah tantangan tersendiri untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. Terhitung hanya ada satu Rumah Sakit Umum Daerah di Pegunungan Bintang, tentunya masih jauh dari kata ideal.
Masih perlu usaha yang lebih kuat untuk mengatasi masalah pemerataan kesehatan ini. Terlebih Kabupaten Pegunungan Bintang masih menjadi wilayah yang rawan konflik. Sarana dan prasarana kesehatan harus tersedia tidak hanya sebatas bangunan fisik saja tetapi juga dukungan dari tenaga kesehatan, seperti dokter atau minimal mantri dan juga obat-obatan.
Pafi Oksibil Meningkatkan pelayanan Kesehatan di Pegubin
PAFI atau Persatuan Ahli Farmasi Indonesia merupakan organisasi profesi yang menaungi tenaga ahli kefarmasian di Indonesia. Organisasi yang lahir pada 13 februari 1946 ini terus berbenah untuk ikut andil dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat. PAFI kini hadir di kabupaten seluruh Indonesia untuk memastikan tenaga kefarmasian tetap profesional dan menjunjung tinggi kode etik profesi.
Pengurus cabang ini dilengkapi dengan website terintegrasi yang akan memudahkan anggota untuk melakukan registrasi dan mendapatkan informasi tentang kefarmasian. Pafi Oksibil juga memiliki website yang bisa diakses dengan alamat pafioksibil.org. Ini adalah bentuk pelayanan Pafi agar lebih sesuai dengan era yang serba digital.
Kehadiran Pafi sangat penting di Kabupaten Pegunungan Bintang yakni untuk memberikan penyuluhan tentang bagaimana penggunaan obat yang tepat. Karena saat ini masih banyak sekali masyarakat di Papua yang menggunakan obat tradisonal yang tidak aman. Produk ini tidak memiliki standar dan tidak sesuai dengan ketentuan sehingga jika dikonsumsi dalam jangka panjang akan sangat membahayakan.
Dengan penyuluhan penggunaan obat yang baik dan benar, harapannya tentu masyarakat menjadi lebih waspada saat akan meminum obat. Kader-kader anggota PAFI bisa membantu masyarakat untuk memperoleh pengetahuan tentang keamanan pangan dan penggunaan obat.
Selain itu PAFi juga berkomitmen penuh untuk mendukung memperkuat para anggotanya dengan berbagai kegiatan seperti edukasi, pelatihan, dan advokasi. Dengan adanya organisasi profesi tenaga kefarmasian ini pada akhirnya bisa memberikan peran bagi tenaga kefarmasian dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang lebih baik lagi bagi masyarakat.