Hal apa yang terbersit di benak saat mendengar kata “batuk”?. Batuk memang kerap dianggap sepele oleh banyak orang. Sehingga penanganannya pun kerap tak dilakukan secara serius. Padahal sebenarnya batuk bisa menjadi salah satu indikasi penyakit yang lebih serius. Batuk yang tak kunjung sembuh juga akan mengganggu kenyamanan dan produktivitas kita.
Ternyata ada banyak faktor yang bisa membuat batuk jadi tak kunjung sembuh. Di antara faktor-faktor tersebut, 5 penyebab inilah yang paling sering terjadi:
Pneumonia
Batuk memang merupakan gejala utama penyakit pneumonia (radang paru-paru). Orang yang mengidap pneumonia mengalami infeksi pada saluran pernapasan dan paru-paru. Sehingga alveoulusnya dipenuhi nanah dan membuatnya jadi sukar bernapas. Pneumonia harus dideteksi sejak dini dan diatasi secara intensif. Agar kondisi paru-paru lekas membaik dan pengidapnya tidak kesulitan bernapas. Pneumonia yang tak ditangani dengan baik bisa membahayakan keselamatan jiwa.
Asma
Orang yang mengidap asma juga akan kesulitan bernapas dan mengalami batuk tanpa henti. Bahkan gejala batuk tersebut biasanya juga disertai dengan napas berbunyi yang sangat tak nyaman. Penyebab asma sangat beragam, antara lain alergi debu, udara dingin, kelelahan, dan serbuk dari bunga. Batuk adalah gejala awal munculnya asma sebelum penyakit ini membuat pengidapnya makin kesulitan bernapas.
Naiknya Asam Lambung
Kondisi asam lambung naik hingga ke tenggorokan dikenal dengan istilah acid reflux atau Gastroesophageal Reflux Disease (GERD). Kondisi ini bisa mengganggu sistem syaraf tenggorokan dan membuat kita jadi terbatuk-batuk. Sayangnya, batuk akibat acid reflux memang sulit dideteksi. Butuh pemeriksaan lebih lanjut untuk membuktikan bahwa penyebab batuk adalah kenaikan asam lambung secara berlebihan.
Terserang Virus Flu
Virus flu tak hanya mengganggu kenyamanan hidung. Karena ternyata virus ini juga bisa mengakibatkan batuk berkepanjangan hingga 3 minggu bahkan 1 bulan. Jenis batuk yang ditimbulkan virus flu juga beragam, bisa berupa batuk berlendir atau batuk kering. Tubuh kita butuh asupan air dan istirahat yang cukup agar kembali fit. Maka batuk pun akan segera mereda dan kita pun bisa beraktivitas kembali dengan lancar.
Penyakit Batuk Rejan
Penyakit yang satu ini memiliki istilah medis yaitu pertusis. Batuk rejan biasanya disebabkan oleh serangan virus. Meskipun kita sudah mendapatkan vaksinasi khusus, tetap saja vaksin tersebut bisa melemah seiring berjalannya waktu. Pertusis bisa diatasi dengan mengonsumsi antibiotik sesuai anjuran dokter. Sehingga virus penyebab pertusis benar-benar mati dan kita pun segera sembuh total.
Jangan menganggap remeh pertusis pada bayi karena penyakit ini bisa membahayakan keselamatan bayi. Sistem daya tahan tubuh yang masih lemah membuat bayi kesulitan mengatasi virus pertusis secara alami.
Jika baru saja mengalami batuk selama beberapa hari, kita bisa mengonsumsi obat herbal batuk untuk mengatasinya. Karena obat herbal mengandung manfaat alami yang tak memiliki efek samping bagi kesehatan. Selalu siapkan obat herbal di rumah untuk mengatasi batuk yang mengganggu kesehatan dan kenyamanan kita.